Selasa, 03 Februari 2009

Pijat Bayi

Manfaat Pijat pada Bayi

Terapi sentuh, terutama pijat menghasilkan perubahan fisiologis yang menguntungkan dan dapat diukur secara ilmiah, antara lain melalui pengukuran kadar cortisol ludah, kadar cortisol plasma secara radioimmunoassay, kadar hormone stress (catecholamine) air seni, dan pemeriksaan EEG (electro encephalogram, gambaran gelombang otak).

Efek Biokimia dan Fisik yang Positif

Efek biokimia yang positif dari pijat, antara lain:

- Menurunkan kadar hormone stress (catecholamine), dan

- Meningkatkan kadar serotonin.

Selain efek biokimia, pijatan memberikan efek fisis/klinis sebagai berikut:

- Meningkatkan jumlah dan sitotoksisitas dari system imunitas (sel pembunuh alami)

- Mengubah gelombang otak secara positif

- Memperbaiki sirkulasi darah dan pernafasan

- Merangsang fungsi pencernaan serta pembuangan

- Meningkatkan kenaikan berat badan dan Meningkatkan pertumbuhan

- Mengurangi depresi dan ketegangan

- Membuat tidur lelap dan Meningkatkan kesiagaan.

- Mengurangi rasa sakit

- Mengurangi kembung dan kolik (sakit perut)

Kolik atau sakit perut pada bayi ditunjukkan oleh bayi secara khas, yaitu dengan “tangis sakit” yang melengking.Secara teori penyebab kolik yang menonjol antara lain susunan saraf autonom yang tidak seimbang, adanya gangguan pada pertumbuhan mekanisme control tidur/bangun, atau gangguan interaksi antara orang tua dan bayi.kolik juga sering dihubungkan dengan adanya gangguan pada saluran pencernaan dan kesukaran makan.

Untuk mengurangi kolik ini dianjurkan untuk memijat bayinya pada waktu kolik berlangsung dan pada waktu menjelang tidur.Para peneliti juga menemukan bahwa bayi-bayi yang dipijat, interaksi dengan orang tuanya menjadi lebih positif, rasa gelisah berkurang, dan dapat lebih teratur tidur/bangunnya.

- Meningkatkan hungungan batin antara orang tua dan bayinya (bonding)

Sentuhan dan pandangan kasih orang tua pada bayinya akan mengalirkan kekuatan jalinan kasih diantara keduanya.Pada perkembangan anak, sentuhan orang tua adalah dasar perkembangan komunikasi yang akan memupuk cinta kasih secara timbale balik.Semua ini akan menjadi penentu bagi anak untuk secara potensial menjadi anak berbudi pekerti baik yang percaya diri.

- Meningkatkan volume air susu ibu

Tidak ada komentar: